Selasa, 03 Maret 2015

MENGUBUR MAYAT HAMIL DAN MEMBEDAH ANAK




فتح المعين - (ج 2 / ص 122)
( ولا تدفن امرأة ) ماتت ( في بطنها جنين حتى يتحقق موته ) أي الجنين
 ويجب شق جوفها
والنبش له إن رجي حياته بقول القوابل لبلوغه ستة أشهر فأكثر فإن لم يرج حياته حرم الشق لكن يؤخر الدفن حتى يموت كما ذكر وما قيل إنه يوضع على بطنها شيء ليموت غلط فاحش

mayat wanita hamil tidak boleh ditanam sehingga kandungannya jelas telah mati. wajib melakukan pembedahan kandungan dan pembongkaran kubur kembali, jika menurut pendapat ahli kandungan bayi tersebut bisa diharapkan untuk hidup karena berumur 6 bulan atau lebih. 
kalau tidak bisa diharapkan, pembedahan harom dilakukan. namun pemakaman ditunda sampai nyata-nyata kandungan tselah mati seperti keterangan diatas. Adapun pendapat yang dikatan : bahwa agar dibebankan sesuatu pada perut mayat wanita hamil supaya bayinya mati, adalah di samping pendapat keliru kemudian keji. 
link asal
http://santrigile.blogspot.com/2014/10/mengubur-mayat-hamil-dan-membedah-anak.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar